Sejumlah pemain bintang, termasuk Makan Konate, resmi berlabuh di Palembang. Rahmad Darmawan menilai Konate layak didatangkan untuk meredam kualitas pemain asing lainnya. Tak hanya piawai dalam membantu serangan, gelandang asal Mali tersebut piawai dalam membantu pertahanan. Popularitas Makan Konate meroket sejak berseragam Persib Bandung. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru) Pelatih yang identik dengan inisial RD itu memang sudah kenal betul Konate. Keduanya pernah bekerja sama selama dua musim di T-Team, klub asal Malaysia.
Konate bukan wajah baru di pentas sepak bola Indonesia. Kariernya diawali bersama PSPS Pekanbaru pada 2012. Sempat gabung Barito pada musim 2013, pemain yang kini 26 tahun meroket ketika membela Persib. Konate menjadi salah satu pemain kunci Persib saat menjuarai Liga Super Indonesia (ISL) 2014.
Namun, ketidakjelasan kompetisi Indonesia pada 2015 membuatnya rela berlabuh ke T-Team berkat pinangan RD. Makan Konate (kanan) menjadi pemain kunci Persib Bandung ketika menjuarai ISL 2014.
(CNNIndonesia/Safir Makki) Presiden klub Sriwijaya FC, Dodi Reza Alex, pun sudah mengumumkan melalui laman media sosial sejumlah pemain yang sudah resmi merapat ke Palembang. 'Selamat datang, (Esteban) Visccara, Konate, Adam Alis, Alvin Tuasalamony, kuyung kitek Yogi Rahadian asal Muba di SFC!,' kata Dodi.
Sriwijaya FC mengusung target tinggi pada musim ini setelah merekrut pelatih Rahmad Darmawan. Laskar Wong Kito diharapkan bisa kembali ke jalur juara setelah musim lalu terpuruk di urutan ke-13.